METAINFO.ID,MAKASSAR-Pimpinan Komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Agrokompleks Universitas Hasanuddin mempertanyakan pelantikan PC IMM Makassar Timur pada sabtu (15/6/2024).
Ketua PK IMM Agrokompleks, Feri mempertanyakan adanya pamflet coming soon pelantikan yang disebar oleh Pimpinan Cabang IMM Makassar Timur di media sosialnya. Ia menyatakan bahwa hasil proses musyawarah cabang belum diterima.
“Kami dari agrokompleks mempertanyakan pamflet coming soon pelantikan tersebut. Kenapa bisa ada pamflet sementara kemarin satu calon ketua umum walkout dan satu dari lima calon formatur walkout. Ada lagi satu calon formatur yang tidak memenuhi syarat berkasnya. Sehingga yang ada cuma ada 3 formatur dari 5 orang yang mendaftar. Ini juga tidak ada penetapan dari panlih. Belum lagi panlih tidak pernah punya surat keputusan. Kalau merujuk pada Tanfidz terbaru Pasal 23 poin 3 dan poin 5, jelas sekali panlih musycab tidak melaksanakan aturan itu” kata ketua IMM Agrokompleks unhas itu.
Feri juga menyayangkan sikap dari DPD IMM Sulsel yang sampai hari ini membiarkan proses musycab yang cacat administrasi itu.
“Kami juga menyayangkan sikap dari DPD IMM Sulsel yang membiarkan masalah tersebut. Sampai hari ini belum ada balasan dan tindak lanjut dari surat klarifikasi kecurangan musycab yang dikirimkan oleh teman-teman dari PK IMM Eksotik-FIB Unhas pada 3 juni 2024” Kata Mahasiswa Unhas itu.
Lanjut, Feri meminta kepada Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Makassar untuk memberi ruang tabayyun atas masalah musyawarah cabang PC IMM Makassar Timur.
“Kami meminta kepada ayahanda PDM Kota Makassar untuk memberi ruang tabayyun, karena kami meyakini muhammadiyah punya prinsip organisasi dan kejujuran yang kuat. Jangan dibiarkan kecurangan terjadi dan diberi karpet merah. Kita berharap segera ada tindak lanjutnya. Kita tidak menginginkan kecurangan yang dibiarkan berlarut-larut” tutupnya.(RLS)
